50 Desa se-Tebo Diperkuat! Kelola Web Desa Kunci Diseminasi Informasi Tepat
Tebo, – Upaya serius Pemerintah Kabupaten Tebo dalam mewujudkan keterbukaan informasi dan pelayanan publik digital di tingkat desa kembali ditunjukkan. Sebanyak 50 desa dari berbagai penjuru Kabupaten Tebo mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) penguatan kapasitas aparatur pengelola web desa pada hari Kamis, 30 Oktober 2025.
Kegiatan yang berpusat di Aula Setda Kabupaten Tebo ini bertujuan utama untuk memastikan diseminasi informasi desa dapat berjalan efektif, transparan, dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi informasi.
Fokus Utama: Membangun Jembatan Digital Desa
Kepala Dinas terkait dalam sambutannya menekankan pentingnya peran website desa sebagai "jembatan digital" antara pemerintah desa dan masyarakat.
"Di era digital ini, website desa bukan lagi sekadar pelengkap, melainkan urat nadi informasi publik. Seluruh kegiatan, anggaran, potensi, hingga regulasi desa harus dapat diakses secara cepat dan mudah oleh warga. Melalui Bimtek ini, kami ingin 50 desa peserta menjadi ujung tombak transparansi dan pelayanan berbasis digital," ujarnya.
Para aparatur desa yang hadir dibekali materi mendalam, mulai dari teknik penulisan berita dan artikel yang menarik, optimalisasi tampilan website yang ramah pengguna, hingga prosedur standar operasional pengelolaan data dan informasi agar sesuai dengan regulasi yang berlaku. Peserta juga diajak praktik langsung untuk memaksimalkan potensi desa mereka dalam bentuk konten digital.
Antusiasme Peserta dan Harapan Peningkatan Pelayanan
Antusiasme perwakilan dari 50 desa terlihat jelas. Mereka menyambut baik inisiatif Pemkab Tebo ini sebagai bekal penting untuk menghadapi tantangan digitalisasi.
"Pelatihan ini sangat relevan. Banyak informasi dan potensi di desa kami yang belum terpublikasi maksimal. Kami berharap, setelah Bimtek ini, website desa kami bisa menjadi sumber informasi tepercaya dan alat promosi potensi desa yang efektif," ungkap salah seorang peserta dari Kecamatan Rimbo Ulu
Dengan penguatan kapasitas ini, Pemerintah Kabupaten Tebo optimis bahwa 50 desa yang berpartisipasi dapat segera mengimplementasikan tata kelola website yang profesional. Hal ini diharapkan mampu mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik, memperkuat akuntabilitas, serta memacu kemajuan desa menuju Desa Cerdas (DARYATI)
